Teknologi RFID menggunakan gelombang radio untuk mengirimkan data antara Tag RFID dan pembaca. Frekuensi tag menentukan jarak bacanya dan memengaruhi fungsinya.
Tiga frekuensi utama yang digunakan dengan perangkat RFID meliputi: Frekuensi rendah (JIKA), Frekuensi tinggi (HF), dan Frekuensi Ultra Tinggi (UHF).
Tapi apa perbedaan antara frekuensi ini?
Nah, masing-masing dari ketiga frekuensi tersebut berperilaku berbeda saat digunakan dengan perangkat RFID. Karena itu, Anda harus memilih tag dengan frekuensi ideal untuk menjalankan fungsi yang Anda inginkan.
Artikel ini menyebutkan fitur, kelebihan, dan kekurangan masing-masing frekuensi untuk pertimbangan Anda.
Apa itu Frekuensi?
Frekuensi mengacu pada jumlah gelombang yang melewati objek tetap dalam waktu tertentu. Misalnya, jika sebuah gelombang membutuhkan waktu 0.5 detik untuk melewati suatu benda, maka frekuensinya akan menjadi dua gelombang per detik.
Semakin tinggi frekuensi, semakin tinggi jumlah gelombang yang melewati objek tertentu per waktu tertentu (biasanya per detik).
Frekuensi diukur menggunakan satuan yang disebut Hertz (Hz), di mana Hz mewakili satu gelombang. Karena banyak gelombang akan melewati benda per detik, satuannya diklasifikasikan lebih lanjut sebagai berikut:
- Kilohertz (kHz). Ini mengacu pada seribu hertz
- Megahertz (MHz). Satuan ini mewakili satu juta hertz
- Gigahertz (GHz). Satuannya mengacu pada satu miliar hertz
- Terahertz (THz). Mengacu pada satu triliun hertz
Spektrum radio biasa berkisar dari 3 kilohertz hingga 3000 gigahertz. Frekuensi perangkat RFID yang diberikan akan memengaruhi fungsinya.
Sebagai contoh;
Tag frekuensi rendah hanya akan memiliki jangkauan baca sekitar 10 cm, sedangkan tag frekuensi ultra tinggi akan memiliki jangkauan baca hingga 100 meter.
Apa itu Frekuensi Rendah? Pengertian dan Deskripsi Singkat
Frekuensi rendah berarti jumlah gelombang yang melewati suatu benda lebih sedikit daripada frekuensi tinggi.
Frekuensinya berkisar dari 125 kHz hingga 134 kHz.
Rentang ini berarti bahwa sekitar 125,000 hingga 134,000 gelombang akan melewati objek setiap detik saat menggunakan perangkat LF.
Fitur Frekuensi Rendah
- Frekuensi berkisar dari 30 kHz hingga 300 kHz. Namun, frekuensi operasi terbaik adalah 125 kHz
- Memiliki jangkauan baca yang pendek hingga 10 cm
- Kemungkinan gangguan gelombang radio rendah
- Kecepatan baca lebih lambat
- Panjang gelombang lebih panjang
Keuntungan dari Frekuensi Rendah
- Memiliki panjang gelombang yang lebih panjang, yang membuatnya lebih mudah untuk menembus benda logam. Fitur ini membuat tag bekerja paling baik dengan benda logam.
- Ini memiliki kemungkinan gangguan gelombang radio yang lebih rendah. Fitur ini memudahkan Anda untuk menggunakan tag LF di lingkungan yang sangat elektromagnetik.
- Bekerja secara optimal pada permukaan cair
Kekurangan Frekuensi Rendah
- Kecepatan transfer data lambat. Anda tidak dapat menggunakan tag ini jika Anda menginginkan sistem yang dapat membaca beberapa tag secara bersamaan.
- Jangkauan baca pendek. Agar pembaca Anda dapat mengambil data, tag LF harus berjarak paling banyak 10 sentimeter. Fitur ini sangat terbatas karena Anda tidak dapat menerapkan teknologi untuk melacak aset yang berjauhan.
Frekuensi Tinggi: Definisi
Pita frekuensi tinggi mencakup semua frekuensi antara 3 MHz dan 30 MHz. Namun, sistem RFID HF beroperasi pada frekuensi standar 13.56 MHz.
Frekuensi memiliki jangkauan baca yang relatif lebih komprehensif dibandingkan dengan LF. Dengan demikian, tag HF ideal untuk melacak item hingga 1 meter dari pembaca.
Apa saja Fitur Frekuensi Tinggi?
- Pita ini mencakup frekuensi 3-30 MHz
- Memiliki jangkauan baca antara 10 cm dan 1 meter
- Mereka cukup sensitif terhadap gangguan oleh gelombang radio lainnya
- Dapat digunakan dalam sistem pembayaran tiket dan nirsentuh
Keuntungan dari Frekuensi Tinggi
- Mereka dapat beroperasi di lingkungan yang relatif lembab.
- Kecepatan transfer data relatif cepat dibandingkan dengan LF.
- Diatur oleh beberapa standar HF, termasuk ISO 15693 untuk pelacakan objek dan standar ISO/IEC 14443A & ISO/IEC 14443 untuk penggunaan MIFARE.
- Jangkauan baca yang lebih luas hingga 1 meter.
- Lebih terjangkau daripada tag LF.
Kekurangan Frekuensi Tinggi
- Bukan yang terbaik ketika Anda membutuhkan pembaca untuk membaca banyak tag secara bersamaan, tetapi lebih baik daripada LF
- Memiliki peluang sedang untuk gangguan gelombang radio
Apa itu Frekuensi Ultra Tinggi?
Pita frekuensi Ultra-Tinggi mencakup semua frekuensi antara 300 MHz dan 3 GHz. Ini menawarkan jangkauan baca hingga 12 meter. Sebagian besar sistem UHF beroperasi dalam rentang 900 MHz dan 915 MHz. Frekuensi ini biasanya digunakan dalam melakukan pembayaran tol dan mengelola sistem parkir.
Fitur Frekuensi Ultra Tinggi
- Memiliki jangkauan baca hingga 40 kaki / 12 meter
- Tag termurah di pasaran
- Sesuai dengan standar UHF Gen2 (ISO 18000-63)
- Segmen RFID yang tumbuh paling cepat
Keuntungan dari UHF
- Lebih murah daripada HF dan LF
- Tag memiliki jangkauan baca yang luas hingga 12 meter
- Memiliki kecepatan transfer data tercepat jika dibandingkan dengan LF dan HF
Kekurangan UHF
- Frekuensi paling sensitif. Ini rentan terhadap gangguan gelombang radio
- Tidak bekerja pada permukaan logam dan cairan
Apa Perbedaan Antara Frekuensi Rendah, Frekuensi Tinggi, dan Frekuensi Ultra Tinggi?
Semua frekuensi ini menggunakan gelombang radio untuk mengirimkan data. Namun, jumlah gelombang yang melewati benda berbeda secara signifikan.
Perbedaan ini mempengaruhi fitur dan fungsinya. Misalnya, tag frekuensi rendah menawarkan panjang gelombang yang lebih sedikit tetapi panjang yang ideal untuk digunakan dengan benda logam dan cair. Panjang gelombang yang panjang memudahkan untuk menembus benda logam. Pada sisi negatifnya, tag ini hanya akan menawarkan rentang baca terbatas hingga 10 cm.
Fitur-fitur ini menjadikan tag LF yang terbaik untuk digunakan saat:
- Melacak buah-buahan, sayuran, minuman, dan zat dengan kandungan air tinggi lainnya
- Penandaan hewan
- Kontrol akses (dapat digunakan dengan kartu akses karena jangkauan bacanya terbatas)
Tag frekuensi tinggi memiliki jangkauan baca yang relatif lebih luas hingga satu meter. Dengan demikian, Anda harus memilih tag ini saat Anda perlu melacak objek tanpa harus terlalu dekat dengannya. Misalnya, jika Anda ingin menggunakan pembaca portabel untuk menemukan item di toko Anda, maka tag HF akan ideal.
Juga, tag HF memiliki kemampuan terbatas untuk menembus benda logam. Ini juga bekerja dengan baik dengan zat dengan kadar air sedang hingga tinggi. Beberapa aplikasi kunci tag ini termasuk melacak kemajuan pasien di rumah sakit, melacak buku perpustakaan, dan transportasi.